(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Korelasi Nilai California Bearing Ratio (CBR) dari Uji Laboratorium dan Dynamic Cone Penetrometer (DCP) Menggunakan Conus 30° Pada Tanah Residual Tufa


Salah satu komponen penting dalam suatu konstruksi adalah tanah. Tanah dasar memiliki pengaruh kekuatan yang menjadi hal penting untuk diperhitungkan nilai kekuatannya dalam menahan beban dari suatu konstruksi yang ada diatasnya. Untuk menentukan nilai kekuatan tanah dasar, digunakan nilai CBR (California Bearing Ratio). Untuk mengestimasi nilai CBR tanah ialah dengan soil grading dan data plastisitas tanah. Namun pada kenyataan dilapangan, terdapat kendala yang dihadapi sehingga seringkali dilakukan uji DCP (Dynamic Cone Penetrometer). Pada standar pengujian DCP yang dikeluarkan oleh surat edaran, didapatkan persamaan yang dapat mengubah nilai DCP (cm/tumbukan) menjadi nilai CBR (%). Akan tetapi dalam surat edaran tersebut tidak dijelaskan spesifik jenis tanah yang digunakan untuk mengeluarkan persamaan tersebut. Oleh sebab itu dilakukan penelitian tentang korelasi antara nilai CBR dan DCP pada tanah residual tufa untuk mengetahui apakah persamaan CBR dan DCP surat edaran dapat digunakan pada jenis tanah residual tufa. Penelitian ini dilakukan dengan menguji tanah residual tufa pada tiga titik lokasi di kawasan Institut Teknologi Sumatera denga pengujian CBR laboratorium (unsoaked), sampel tanah dipadatkan dengan menggunakan variasi pemadatan 28,56 dan 112 tumbukan dan dengan variasi kadar air 20%, 25

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2201250015

Keyword