IDENTIFIKASI AREA BEKAS KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN MENGGUNAKAN DATA CITRA SATELIT LANDSAT-8 OLI/TIRS DI PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR, SUMATERA SELATAN
Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), merupakan daerah yang
berpotensi mengalami kebakaran hutan dan lahan pada Provinsi Sumatera Selatan.
Identifikasi area bekas terjadinya kebakaran hutan dan lahan menggunakan data
penginderaan jauh saat ini semakin berkembang, karena adanya peningkatan
kebutuhan data luas kebakaran hutan dan lahan yang cepat dan akurat dalam skala
regional maupun global. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi areal bekas
kebakaran hutan dan lahan menggunakan data citra Landsat – 8 pada bulan Agustus
dan September tahun 2020 dengan metode Normalized Burn Ratio (NBR). NBR
merupakan indeks yang dirancang untuk mengidentifikasi area yang terbakar serta
menghitung nilai differenced Normalized Burn Ratio (dNBR). Data referensi yang
digunakan dalam proses uji akurasi adalah area bekas kebakaran hutan dan lahan
yang didelineasi dari citra SPOT-6. Diperoleh sebaran area terbakar terbesar berada
pada kecamatan Penukal dengan luasan tutupan lahan yang terbakar paling besar
berada di area pertanian lahan kering bercampur dengan semak seluas 7.4 ha, area
semak belukar/rawa seluas 2.7 ha, area hutan tanaman industri seluas 2.4 ha dan
yang terakahir yaitu area semak belukar seluas 1 ha. Hasil verifikasi area terbakar
metode NBR dan dNBR memiliki nilai akurasi (overall accuration) sebesar 55,4
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2111220004
Keyword