(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

STUDI INFRASTRUKTUR JALAN TOL TERHADAP KONDISI FISIK SOSIAL DAN EKONOMI DI KAWASAN METROPOLITAN MEBIDANGRO


Jalan tol dapat meningkatkan aksesibilitas yang dapat berimplikasi pada perubahan fisik berupa peningkatan lahan terbangun, sosial berupa peningkatan jumlah penduduk dan ekonomi berupa peningkatan PDRB wilayah. Wilayah yang paling dipengaruhi dengan adanya pembangunan jalan tol adalah wilayah yang berada disekitar pintu gerbang tol berupa pembangunan lahan terbangun meliputi kawasan permukiman, perdagangan dan jasa, serta industri. Terdapat kemungkinan bahwa perubahan penggunaan lahan yang terjadi belum tentu sesuai dengan arahan peruntukan lahan yang direncanakan dikarenakan lahan yang terbatas. Berdasarkan permasalahan diatas, diperlukan studi mengenai dampak adanya jalan tol terhadap perubahan lahan terbangun, penduduk, dan ekonomi serta kesesuaian terhadap Rencana Pola Ruang Provinsi Sumatera Utara Tahun 2017 – 2037 di Kawasan Metropolitan Mebidangro. Hasil menunjukan bahwa adanya jalan tol memberikan dampak bagi wilayah sekitarnya. Dampak tersebut yaitu perubahan lahan terbangun yang meningkat berupa pembangunan sekitar 2.510,4 Ha. Perubahan jumlah penduduk yang meningkat sebesar 492.190 jiwa. Serta perubahan ekonomi berupa peningkatan PDRB pada kabupaten/kota di Kawasan Metropolitan Mebidangro khusunya peningkatan pada sektor yang terindikasi terkena dampak karena adanya jalan tol. Kesesuaian perubahan lahan terbangun berada pada terhadap Rencana Pola Ruang Provinsi Sumatera Utara tahun 2017 – 2037 sebesar 95,735% sehingga belum diperlukan revisi RTRW khususnya pada rencana pola ruang.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2108200006

Keyword