View/Open

Author
Dato Lambog Saputra Sagala,

Advisor
Ir. Eko Purwono, MS.Arch.S.,
Antusias Nurzukhrufa, S.T., M.Ars.,

Koleksi
Teknik Arsitektur

Publisher

Gedung Pusat Riset dan Inovasi (Purino) akan menjadi tempat untuk mewujudkan gagasan-gagasan baru melalui penelitian-penelitian yang menghasilkan berbagai produk dan inovasi. Rancangan gedung pusat riset ini terdiri dari lima lantai dengan luas bangunan kurang lebih 8000 m2 dan dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 1,2 Ha. Untuk menunjang kegiatan penelitian, tersedia tiga buah laboratorium, yaitu laboratorium Life Science, laboratorium HPC, dan laboratorium generik, serta empat belas kantor Purino (satu untuk masing-masing bidang). Terdapat juga ruang pameran dan ruang auditorium yang digunakan untuk memamerkan dan mempresentasikan produk kepada para pengunjung. Isu-isu yang mempengaruhi perancangan gedung Purino ini antara lain, kontur yang miring, sirkulasi orang dan kendaraan, dan zonasi di dalam gedung. Berawal dari isu-isu tersebut, terbentuklah sebuah rancangan bangunan pusat riset berupa sebuah massa bangunan massif berbentuk balok setinggi lima lantai. Bangunan ini memiliki panjang 80 meter dan lebar 20 meter, dengan luas masing-masing lantai kurang lebih sebesar 1600 m2. Gedung pusat riset dirancang dengan sisi panjang menghadap ke arah selatan sehingga mendapatkan view yang maksimal dari embung. Bagian luar gedung juga dilengkapi dengan secondary skin vertikal dari bahan aluminium untuk mengurangi intensitas cahaya matahari yang masuk ke dalam gedung. Kata kunci: Pusat Riset dan Inovasi, Laboratorium, ITERA, Lampung.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2108040006

Keyword