(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pemodelan Struktur Geologi Bawah Permukaan dan Batas Diskontinuitas Sesar Sumatera Daerah Lampung Menggunakan Metode Gayaberat


Pemodelan Struktur Geologi Bawah Permukaan dan Batas Diskontinuitas Sesar Sumatera Daerah Lampung Menggunakan Metode Gayaberat Agnez Ridha Zatafatila (12117130) Gestin Mey Ekawati, S.T., M.T. ABSTRAK Sesar Sumatera merupakan patahan yang terletak di sepanjang Pulau Sumatera yang membentang dari Laut Andaman menuju Selat Sunda. Adapun pada penelitian kali ini, Sesar Sumatera yang dikaji penulis berada di daerah Lampung. Oleh karena itu, dilakukan pemodelan struktur geologi bawah permukaan menggunakan data gayaberat dengan informasi geologi yang berhasil penulis kumpulkan. Telah dilakukan pengolahan data anomali gayaberat dengan analisis spektrum yang bertujuan untuk mengetahui batas diskontinuitas Sesar Sumatera yang ada di daerah Lampung. Hasil analisis spektrum menunjukkan 2 diskontinuitas yang masing–masing kedalaman rata–rata 20.45975 m dan 3.459,9375 m. Hasil pengolahan data pada persebaran anomali residual berkisar antara -22 mGal sampai dengan +18,5 mGal. Pemodelan dianalisis menggunakan forward modeling 2D pada anomali residual. Sedangkan interpretasi struktur sesar dianalisis mengacu pada peta geologi, model tektono-stratigrafi dan hasil identifikasi sesar dari berbagai sumber sekunder. Metode Second Vertical Derivative (SVD) digunakan untuk menduga posisi tengah bidang sesar yang berada di bawah permukaan. Peta anomali SVD menunjukkan adanya pola kelurusan sesar berarah Barat Laut sampai Tenggara. Berdasarkan hasil forward modeling 2D, struktur geologi bawah permukaan yang ada pada Sesar Sumatera merupakan struktur geologi berupa sesar normal dan sesar naik. Umumnya pada pemodelan lintasan forward modeling terdapat batuan yang mengalami intrusi yang mana batuan tersebut biasa disebut batuan terobosan. Kata Kunci: Sesar Sumatera, batas diskontinuitas, analisis spektrum, Second Vertical Derivative (SVD), forward modeling.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2106080041

Keyword