Keberlanjutan Perumahan Formal di Kecamatan Kemiling Berdasarkan Konsep Ecological Housing
Seiring dengan berkembangnya suatu kota, kebutuhan akan rumah untuk menunjang aktivitas didalamnya juga terus meningkat. Sehingga, perumahan cenderung dibuat terburu-buru untuk mengejar jumlah populasi yang meningkat seiring dengan berkembangnya suatu kota. Oleh karena itu pembangunan perumahan umumnya lebih ditekankan dari segi kuantitas saja agar dapat memenuhi kebutuhan akan rumah oleh masyarakat daripada kualitas rumah yang dibangun. Sehingga, dalam penyediaan perumahan terkadang mengabaikan aspek keberlanjutan. Begitu pula dengan Kecamatan Kemiling yang merupakan kecamatan dengan perumahan/permukiman terbatas dan memiliki perumahan sejak tahun 1980an, namun perumahan-perumahan baru terus dibangun dan direncanakan akan dibangun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberlanjutan perumahan formal di Kecamatan Kemiling berdasarkan konsep Ecological Housing. Terdapat 2 sasaran untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu: (1) Mengidentifikasi kondisi eksisiting perumahan formal di Kecamatan Kemiling berdasarkan konsep Ecological Housing, (2) Menganalisis kondisi keberlanjutan Perumahan Formal di Kecamatan Kemiling berdasarkan konsep Ecological Housing. Dengan metode analisis desktiptif dan analisis pembobotan dengan skala likert. Variabel yang digunakan ada 7 variabel yaitu fisik bangunan hunian, sarana, prasarana, akses terhadap fasilitas kota, lingkungan, ekonomi, sosial. Berdasarkan hasil dari analisis pembobotan yang telah dilakukan dengan konsep Ecological Housing Kecamatan Kemiling dikategorikan sebagai ‘baik’, maka perumahan formal di Kecamatan Kemiling dapat berkelanjutan. Hal ini yang menjadi alasan mengapa developer perumahan formal di Kecamatan Kemiling terus merencanakan pembangunan perumahan baru karena Kecamatan Kemiling berpotensi untuk terus berkembang dari segi perumahan.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2106060013
Keyword