(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Geologi dan Studi Penerapan Klasifikasi Massa Batuan untuk Analisis Kestabilan Lereng pada Daerah Kayu Ubi dan Sekitarnya, Kabupaten Tanggamus, Lampung


Geologi dan Studi Penerapan Klasifikasi Massa Batuan untuk Analisis Kestabilan Lereng pada Daerah Kayu Ubi dan Sekitarnya, Kabupaten Tanggamus, Lampung Akhmad Dwi Tular 15116004 Pembimbing I Dr. Eng. Imam A. Sadisun, S.T,. M.T. Pembimbing II Daniel Radityo, S.T., M.T. ABSTRAK Daerah penelitian ini terletak di Desa Kayu Ubi dan sekitarnya, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Terletak pada posisi 5°24' - 28.97" lintang selatan dan 104°48' - 26.83" bujur timur. Secara geologi regional daerah ini terletak pada Lajur Barisan yang terdiri dari 3 bagian formasi, yaitu Formasi Gading, Formasi Hulu Simpang, dan Formasi Batuan Gunungapi Kuarter Muda. Metode penelitian yang dilakukan terdiri dari tahap pendahuluan, tahap studi lapangan, tahap pengolahan serta analisis studi laboratorium, dan tahap penyusunan laporan. Berdasarkan dari hasil penelitian, dapat diketahui terdapat 4 satuan geomorfik, yaitu Satuan Perbukitan Vulkanik Curam (V2), Satuan Perbukitan Vulkanik agak Curam (V3), Satuan Perbukitan Denudasional Sedang (D2), dan Satuan Perbukitan Vulkanik Datar (V4). Selanjutnya untuk stratigrafi daerah penelitian terdiri dari 5 satuan batuan yang tersusun secara berurutan dari tua ke yang paling muda, yaitu satuan batugamping, satuan batupasir, satuan andesit, satuan tuf, dan satuan breksi vulkanik. Kemudian untuk struktur geologi yang berkembang pada lokasi penelitian terbagi menjadi 2 berupa pola kelurusan dan analisis data kekar. Dan, studi khusus untuk penelitian membahas mengenai tentang analisis kestabilan lereng dengan menggungkan metode RMR (rock mass rating), SMR (slope mass rating), analisis kinematik, dan penentuan rekomendasi perkuatan lereng. Sejarah geologi pada daerah penelitian disetarakan dengan pembentukannya Formasi Gading (Tomg) pada waktu Oligosen Akhir - Miosen Awal yang diakibatkan oleh adanya endapan dari laut dangkal yang disetarakan dengan Formasi Hulu Simpang (Tomh) yang terbentuk oleh adanya proses vulkanisme di Lajur Barisan yang terus berjalan dan berakhir pada khir Oligosen Akhir, kemudian dilanjutkan dengan aktivitas dari Formasi gunungapi muda yang bersumber dari Gunung Tanggamus di kala Holosen. Kata kunci: Kayu Ubi, Pemetaan Geologi, Stratigrafi, Kestabilan Lereng, Sejarah Geologi

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2102110011

Keyword