(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

[PWK - 2018] Faktor yang Mempengaruhi Keberlanjutan Sistem Air Minum Komunal (Studi Kasus: Kelurahan Kebon Jeruk Kecamatan Tanjung Karang Timur Kota Bandarlampung)


Keberlanjutan sistem air minum komunal merupakan suatu hal yang penting untuk diperhatikan sehingga kebutuhan air bagi masyarakat dapat terpenuhi. Dalam menilai keberlanjutan dilihat berdasarkan masih berfungsi atau tidaknya sistem air minum komunal berupa sumur bor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi keberlanjutan sistem air minum komunal di Kelurahan Kebon Jeruk. Untuk dapat menjawab tujuan tersebut maka dilakukan: 1) pengidentifikasian persebaran dan karakteristik sistem air minum komunal; 2) pengidentifikasian faktor yang mempengaruhi keberlanjutan sistem air minum komunal. Persebaran dan karakteristik sistem air minum komunal diidentifikasi menggunakan analisis spasial dan deskriptif. Hasil analisis kemudian dijadikan dasar untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi keberlanjutan sistem air minum komunal dengan menggunakan analisis asosiasi: tabulasi silang. Adapun variabel yang digunakan adalah variabel atau faktor keberlanjutan sistem air minum komunal. Setelah itu dilakukan analisis overlay pada salah satu variabel yaitu sosial-ekonomi dengan persebaran sumur komunal menggunakan kriteria Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan Masyarakat Berpenghasilan Menengah ke Atas (MBA). Secara keseluruhan, faktor yang digunakan berpengaruh terhadap keberlanjutan sistem air minum komunal. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat dua faktor yang paling berpengaruh dan satu fakor yang tidak berpengaruh terhadap keberlanjutan sistem air minum komunal.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB1811140032

Keyword
Sistem Air Minum Keberlanjutan Sumur Komunal