(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PENGARUH PENAMBAHAN JUMLAH LANTAI PADA STRUKTUR WAREHOUSE BENTANG PENDEK DENGAN METODE KONVENSIONAL, METODE PRE-ENGINEERING BUILDING, DAN METODE TRUSS


Struktur baja merupakan salah satu jenis konstruksi modern yang ada saat ini. Struktur baja digunakan dalam berbagai jenis bangunan, seperti Gedung, jembatan, gudang, dan lain sebagainya. Dalam hal ini bangunan yang akan diteliti adalah gudang. Gudang adalah salah satu bangunan untuk tempat penyimpanan, dan saat sekarang ini gudang dapat digunakan multifungsi sesuai dengan kebutuhan. Dalam konstruksi baja ini terdapat beberapa metode yang telah dikenal dan digunakan dalam pembangunan. Adapun metode-metode yang digunakan antara lain metode konvensional, metode pre-engineering building dan metode truss. Gudang yang diteliti memiliki Panjang 56 meter dan lebar 24 meter. Gudang dengan dimensi ini dikategorikan dalam bentang pendek. Dalam penelitian terdapat 2 tipe gudang, yaitu gudang 1 lantai dan gudang 2 lantai. Gudang ini akan dianalisis pada masing-masing metode dengan beberapa faktor yaitu stress ratio, defleksi vertikal dan horizontal, dan total tonase struktur bangunan. Hasil yang didapatkan pada gudang 1 lantai yaitu metode konvensional dan metode pre-engineering building memiliki nilai stress ratio paling besar yaitu 1 dan metode Truss memiliki nilai stress ratio paling kecil. Untuk Defleksi vertikal metode Truss memiliki nilai paling kecil yaitu 0,000047 m dan untuk defleksi horizontal metode Truss memiliki nilai yang terkecil yaitu 0,000015 m serta total tonase struktur paling kecil terjadi pada metode pre-engineering building yaitu 298.716 kN. Pada gudang 2 lantai yaitu metode konvensional memiliki nilai stress ratio paling besar yaitu 1 dan metode Truss memiliki nilai stress ratio paling kecil. Untuk Defleksi vertikal metode Truss memiliki nilai paling kecil yaitu 0,000392 m dan untuk defleksi horizontal metode Truss memiliki nilai yang terkecil yaitu 0,000016 m serta total tonase struktur paling kecil terjadi pada metode pre-engineering building yaitu 433.759 kN.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2108190082

Keyword