(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Identifikasi Sistem Panas Bumi Berdasarkan Analisis Data Anomali Second Vertical Derivative (SVD) dan Inverse Modelling Dengan Menggunakan Metode Magnetik Lapangan Tiris, Probolinggo


Telah dilakukan penelitian di daerah panasbumi Tiris, Kabupaten Probolinggo dengan metode magnetik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai anomali magnetik dan menganalisa struktur di daerah panasbumi Tiris. Di daerah penelitian ini terdapat gunungapi Lamongan yang merupakan gunungapi muda dari gunung Tarub yang memiliki sekitar 64 pusat erupsi parasit yang terdiri dari 3 kerucut vulkanik serta zona pusat erupsi yang terdiri dari 3 lubang erupsi termasuk gunungapi Lamongan. Untuk analisa struktur sesar didasarkan pada metode Second Vertical Derivative (SVD). Hasil yang didapatkan menunjukkan nilai anomali Total Magnetic Intensity (TMI) berkisar -593,5 hingga -156,6 nT, nilai anomali Regional berkisar antara -774,2 hingga 173,0 nT, nilai anomali rendah tersebar dari Utara - Selatan, nilai anomali tinggi tersebar dari Tenggara – Baratlaut. Nilai anomali residual berkisar antara -227,8 hingga 330,6 nT, nilai anomali tinggi tersebar di daerah barat daerah penelitian. Analisis pendugaan struktur sesar menggunakan analisis Second Vertical Derivative (SVD) menunjukkan sesar utama daerah penelitian berarah Baratlaut – Tenggara serta Timurlaut – Baratdaya mengikuti pola dominan struktur sesar pulau Jawa. Pemodelan inversi 3D dengan mesh 1000 didapatkan kedalaman 5245 m dengan rentang nilai suseptibilitas -0.035 hingga 0.059 SI.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2108190063

Keyword