(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

IDENTIFIKASI STRUKTUR DAN PEMODELAN BAWAH PERMUKAAN DAERAH PANASBUMI TIRIS, PROBOLINGGO, BERDASARKAN METODE GAYABERAT


Eksplorasi daerah Panasbumi Tiris, Gunung Lamongan di Jawa Timur menggunakan metode gayaberat. Di daerah penelitian terdapat Gunungapi Lamongan yang merupakan gunungapi muda dari Gunung Tarub emiliki sekitar 64 pusat erupsi parasit yang terdiri dari 3 kerucut vulkanik serta zona pusat erupsi yang terdiri dari 3 lubang erupsi termasuk Gunung Lamongan. Bertujuan untuk membuat peta regional dan residual dan mengidentifikasi struktur sesar berdasarkan metode Second Vertical Derivative (SVD) serta mendapatkan gambaran distribusi densitas bawah permukaan dengan pemodelan metode inversi. Hasil yang di dapat meunjukkan nilai anomali peta Complete Bouger Anomaly (CBA) berkisar 0 mGal hingga75 mGal. Pemisahan anomali Moving Avarage, nilai Anomali Regional berkisar 0 mGal hingga 70 mGal, nilai anomali rendah 0 mGal hingga 25 mGal tersebar dari Utara hingga Selatan, nilai anomali tinggi 30 mGal hingga 70 mGal tersebar dari Tenggara ke Baratlaut. Nilai Anomali Residual berkisar -7 mGal hingga 7 mGal, nilai anomali tinggi 3 mGal hingga 7 mGal tersebar di Barat daerah penelitian selain itu nilai anomali rendah -7 mGal hingga 2 mGal dengan window 21. Analisis Second Vertical Derivative (SVD) anomali residual diduga struktur sesar utama daerah penelitian berarah Baratlaut – Tenggara serta Timurlaut – Baratdaya mengikuti pola dominan struktur sesar pulau Jawa. Pemodelan Inversi 3d Residual dengan mesh 1000 didapatkan kedalaman 5.728 meter dengan rentang nilai densitas 2.456 gr/cc hingga 2.785 gr/cc.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2106080045

Keyword