(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Persepsi Pedestrian Terhadap Fasilitas Jalur Pejalan Kaki di Kawasan Margonda, Kota Depok


Kawasan Margonda merupakan kawasan perdagangan dan jasa yang dibuktikan dengan terdapatnya 5 pusat perbelanjaan serta ruko dan pertokoan. Pada kawasan tersebut juga terdapat stasiun commuter line, terminal dengan tipe pelayanan B dan 2 universitas besar. Dengan terdapatnya titik potensial tersebut, menyebabkan banyak masyarakat yang memilih untuk berpindah tempat dengan berjalan kaki. Namun, terdapat permasalahan pada jalur pejalan kaki di Kawasan Margonda seperti belum tersedianya kebutuhan serta alih fungsi jalur pejalan kaki. Dalam penyediaan fasilitas jalur pejalan kaki perlu mempertimbangkan standar ideal, serta kondisi eksisting. Namun, persepsi pedestrian juga dapat digunakan dalam mempertimbangkan kebutuhan fasilitas dimana menurut Rabinowitz (2014) “the best way to design a space that fits the needs of the users is to involve them”. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi persepsi pedestrian sebagai pertimbangan dalam pengadaan fasilitas jalur pejalan kaki di Kawasan Margonda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik sampling berupa purposive sampling. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa persepsi pedestrian terhadap kondisi fasilitas jalur pejalan kaki di Kawasan Margonda dinilai buruk serta terdapat banyaknya fasilitas yang belum tersedia. Dengan mempertimbangkan persepsi pedestrian, terdapat beberapa fasilitas yang tidak perlu ditambahkan seperti tempat duduk serta halte, hal tersebut dikarenakan menurut pedestrian fasilitas tersebut kurang penting untuk disediakan. Namun, terdapat pula beberapa fasilitas yang sangat penting untuk ditingkatkan dikarenakan kondisinya sangat buruk dan dapat membahayakan pengguna yang melewatinya, fasilitas tersebut adalah fasilitas jalur difabel, lampu penerangan serta pagar pengaman.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2106040034

Keyword