Analisis Perbandingan Inversi Seismik Impedansi Akustik Model Based, Sparse Spike dan Band Limited untuk Karakterisasi Reservoar Daerah Natuna Barat
Penelitian ini berada di daerah Natuna Barat yang bertujuan untuk mengetahui perbandingan inversi impedansi akustik model based, sparse spike dan band limited untuk karakterisasi reservoar. Data yang digunakan berupa data sumur dan data seismik 3D Post-Stack Time Migration. Penentuan zona target digunakan untuk menunjukkan zona interest yang akan diteliti. Zona tersebut memiliki gamma ray yang rendah dan adanya crossover antara porosity dengan density. Pada proses well seismic tie didapat nilai korelasi sumur JHS2 0.621 dan sumur JHS1 0.746. Hasil uji sensitivitas menggunakan crossplot antara porositas dengan impedansi akustik dimana gamma ray sebagai color key. Impedansi akustik rendah berasosiasi dengan nilai porositas tinggi dan nilai gamma ray rendah berasosiasi sebagai zona batu pasir. Pra inversi yang dihasilkan pada model based sumur JHS2 korelasi 0.97 dan error 0.24 sedangkan sumur JHS1 korelasi sebesar 0.98 dan error 0.20. Inversi model based memiliki nilai inversi paling baik dibanding inversi sparse spike dan inversi band limited berdasarkan nilai pra inversi. Hasil inversi model based reservoar batu pasir memiliki rentan nilai impedansi akustik 18.679 – 21.580 (ft/s)*(gr/cc).
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2102150004
Keyword