ANALISIS MODEL KECEPATAN SEISMIK 1-D DAN RELOKASI GEMPA GUNUNG API MERAPI
Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api aktif yang ada di Indonesia.
Keberadaan dapur magma Gunung Merapi yang berdekatan dengan zona seismik
aktif, menyebabkan fluida di dapur magma terus menerus mendapatkan tekanan
dari getaran gempa bumi yang seringkali terjadi. Kenaikan aktivitas gunung api
dapat dianalisis dari banyaknya kejadian gempa vulkanik dan kedalaman pusat
gempanya, sehingga diperlukan pemantauan kejadian gempa vulkanik secara
berkala. Penentuan distribusi hiposenter dapat dilakukan dengan menggunakan
Metode Geiger’s Adaptive Damping (GAD) kemudian dilakukan relokasi
menggunakan metode Coupled Hypocenter Velocity. Tahap awal pengolahan data
adalah dengan picking waktu tiba gelombang pada data seismogram yang berasal
dari 10 stasiun pengamatan jaringan seismik DOMERAPI untuk periode Oktober
2013 – Mei 2014. Proses picking menghasilkan nilai Vp/Vs 1,7505 km/s seperti
yang umum dijadikan referensi untuk menganalisis hasil penentuan waktu tiba
gelombang. Hasil relokasi mengindikasikan bahwa sumber gempa vulkanik
sebagian besar berada di antara kedalaman 10 km di bawah kubah lava Gunung Api
Merapi dan sebarannya semakin terkonsentrasi menuju ke arah Barat LautTenggara (NW-SE) dibandingkan sebelum relokasi. Berdasarkan hasil penelitian
terdapat 5 lapisan dengan rentang kedalaman 0 sampai 16 km dengan nilai Vp
berada pada rentang 2,284 km/s hingga 5,63 km/s dan nilai Vs berkisar antara 1,375
km/s hingga 3,521 km/s.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2009080026
Keyword