Studi Regangan untuk Mendapatkan Sumber Potensi Bencana di Sekitar Wilayah Gunung Betung
Studi Regangan untuk Mendapatkan Sumber Potensi Bencana di Sekitar
Wilayah Gunung Betung
Nadia Regita Saraswati1
Dr. Irwan Meilano, S.T., M.Sc.2
; Satrio Muhammad Alif, S.T., M.T.1
1
Institut Teknologi Sumatera, Teknik Geomatika
2
Institut Teknologi Bandung, Teknik Geodesi Geomatika
ABSTRAK
Indonesia menempati zona tektonik yang sangat aktif karena tiga lempeng besar dunia
serta lempeng-lempeng kecil lainnya bertemu di wilayah Indonesia. Pulau Sumatera
berada pada pertemuan dua lempeng tektonik, yaitu lempeng Eurasia dan IndiaAustralia. Hal ini menyebabkan terjadinya akumulasi energi pada zona subduksi
sehingga lempeng mengalami tekanan dan regangan. Informasi regangan
menggambarkan aktivitas tektonik, dimana dalam pembahasan penelitian ini adalah
aktivitas dari sesar. Salah satu metode yang dapat digunakan yaitu dengan mengamati
pergerakan titik stasiun pengamatan GNSS (Global Navigation Satellite System) secara
berkala sehingga didapatkan nilai kecepatan titiknya. Tujuan dari penelitian ini yaitu
mencari nilai kecepatan titik pengamatan yang nantinya digunakan untuk menghitung
regangan. Regangan dibagi menjadi tiga kasus utama, yang nantinya dilakukan
pembobotan dari masing-masing kasus tersebut untuk melihat ada tidaknya sesar di
wilayah penelitian. Dimana acuan untuk menentukan keberadaan sesar adalah nilai
regangan pada area yang dilewati sesar. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini
yaitu kecepatan pergerakan titik-titik pengamatan berkisar antara -2.48 hingga -0.02
cm/tahun. Arah dari masing-masing pergerakannya pun relatif sama, yaitu ke arah
Selatan hingga Barat.Berdasarkan hasil pembobotan yang didapatkan, tidak terdapat
area keberadaan dugaan sesar di sekitar wilayah Gunung Betung.
Kata Kunci : Zona Tektonik; Regangan; Sesar; GNSS; Gunung Betung
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2006230030
Keyword