(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Inversi Kurva Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR) untuk Profiling Kecepatan Gelombang Geser (Vs) Kotabaru Berdasarkan Data Mikrotremor


Kotabaru menjadi calon ibukota di Provinsi Lampung yang memiliki potensi menjadi pusat perkantoran pemerintahan Provinsi Lampung yang baru, diperlukan kajian di Kotabaru yang berkaitan dengan mitigasi bencana gempabumi. Salah satu kajian yang dapat dilakukan yaitu dengan memetakan daerah yang berpotensi mengalami kerusakan akibat gempabumi berdasarkan analisis kecepatan gelombang geser (Vs) untuk memperkirakan litologi bawah permukaan dan mengklasifikasi jenis tanah. Dilakukannya pengukuran mikrotremor menggunakan metode Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR) untuk mengetahui karakteristik jenis tanah, dari analisis metode HVSR didapatkan kurva HVSR dan selanjutnya digunakan untuk mendapatkan nilai Vs dari hasil inversi kurva HVSR menggunakan software Dinver. Nilai Vs diestimasikan untuk mendapatkan nilai . Dari hasil penelitian didapatkan nilai frekuensi dominan 0,64-1,70 Hz, periode dominan 0,58-1,55 s, amplifikasi tanah 2,5-6,18, indeks kerentanan seismik 8,19-53,67. Nilai Vs dari 6 lapisan berkisar 278,76-1518,79 m/s yang di klasifikasikan sebagai tanah kelas situs SD (tanah sedang), SC (tanah keras, sangat padat dan batuan lunak), dan SB (batuan) berdasarkan SNI-1766-2012. Nilai pada penelitian ini memiliki nilai 179,59-334,99 m/s yang di klasifikasikan sebagai tanah tipe C berdasarkan Uniform Building Code. Kata Kunci : Kotabaru, HVSR, Kecepatan Gelombang Geser

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2108260009

Keyword