Geologi dan Distribusi Unsur pada Batuan Prakuarter Daerah Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Lampung
Daerah penelitian tugas akhir berada di Kecamatan Kedondong dan sekitarnya, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Terletak pada posisi 5°32'12.6" s.d. 5°36'00.0" lintang selatan dan 105°02'10.0" s.d. 105°05'57.6" bujur timur. Secara fisiografi Kabupaten Pesawaran dibatasi oleh Sesar Semangko dan Pegunungan Bukit Barisan Selatan di sebelah barat, berupa tinggian Lampung disebelah utara, serta terdapat sesar daerah ini berorientasi NW-SE berupa Sesar Menanga yang sejajar dengan Sesar Semangko. Bentukan geomorfologi pada daerah penelitian dibagi menjadi empat satuan yaitu: satuan perbukitan denudasional sedang (D.2), satuan perbukitan vulkanik landai (V.4), satuan perbukitan vulkanik agak curam (V.3), dan satuan perbukitan vulkanik curam (V.2). Kemudian stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi 7 satuan yang berurutan dari tua sampai yang paling muda yaitu, Satuan Batulempung, Satuan Breksi Vulkanik, Satuan Batupasir, Satuan Tuf, Satuan Basalt, Satuan Andesit, dan Satuan Intrusi Andesit. Selanjutnya pada struktur geologi yang berkembang pada daerah penelitian terbagi menjadi 2 yaitu, pola kelurusan dan analisis data kekar. Pada studi khusus daerah penelitian berupa distribusi unsur pada batuan dengan menggunakan metode XRF (X-ray Flourescence) berupa perhitungan analisis hasil perbandingan kelimpahan unsur pada sampel batuan daerah penelitian dengan unsur dalam kerak bumi, kemudian analisis menentukan tingkat pelapukan dan komposisi batuan pada sampel hasil dari analisis XRF melalui diagram tri-plot. Pada sejarah geologi daerah penelitian setidaknya berkaitan dengan letusan gunungapi pada umur Oligosen-Miosen.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2106160005
Keyword